Posting ini
akan mengetengahkan topik tentang bagaimana melakukan browsing internet yang
dilakukan dari dua komputer atau dua laptop yang berbeda yang terhubung secara
wireless, menggunakan satu koneksi dial-up dari modem yang dipasang pada salah
satu komputer/laptop. Koneksi internet yang hendak didemokan dalam posting ini
dilakukan dengan sebuah HP GSM 3G yang di-dial-up dari salah satu
komputer/laptop dengan blue tooth. Kedua komputer/laptop yang dipakai dalam
demo ini dilengkapi dengan device wifi untuk bisa melakukan koneksi jaringan
secara wireless.
Ini bukan
tips yang baru dan canggih. Tips ini sudah diketahui banyak orang. Saya pun
mendapatkan tips ini dari teman saya pada saat chating tadi malam. Saya merasa tips ini
cukup berguna dan ada baiknya untuk menuliskannya dalam blog ini. Semoga tips
ini berguna terutama bagi saya sendiri nanti kalau di masa yang akan datang
saya lupa cara-caranya bisa kembali membaca posting ini, dan semoga tips ini bermanfaat
juga bagi Anda semua.
Demo ini
khusus saya lakukan menggunakan Windows 7 RC yang terpasang pada dua
laptop saya. Saya belum melakukan demo yang sama menggunakan Vista maupun XP,
namun seharusnya secara prinsip sama saja, tinggal teknisnya saja yang berbeda.
Sebelum
sampai ke demo, mari kita ngomongin dulu motivasinya apa, kenapa perlu
melakukan koneksi internet dari dua komputer/laptop yang berbeda menggunakan
satu koneksi dial-up yang sama? Berikut point-point yang bisa menjadi
alasannya:
- Kita hanya memiliki satu koneksi internet 3G yang bisa kita dapatkan dengan berlangganan paket-paket murah seperti Telkomsel Flash dan Indosat M2 yang menyediakan koneksi internet murah meriah berupa paket unlimited yang dimulai dari Rp 100 rb per bulan.
- Sementara kita punya dua komputer di rumah, dimana satu kita pakai sendiri dan satu lagi dipakai oleh istri maupun anak. Kebetulan saat ini facebook lagi populer sehingga sebentar-sebentar istri merengek minta “giliran” pakai laptop yang terhubung ke internet. Sementara kita lagi dikejar deadline mesti menyelesaikan laporan buat besok misalnya, dan kita juga perlu koneksi internet dari laptop tersebut.
Nah, solusi
termurah untuk problem tersebut adalah dengan cara melakukan internet
connection sharing. Cara kerjanya adalah dengan menghubungkan kedua
komputer/laptop menggunakan wifi, kemudian melakukan sharing pada koneksi
dial-up sehingga laptop/komputer yang lain pun bisa melakukan koneksi ke
internet menggunakan dial-up yang sama. OK mari kita mulai demonya.
Langkah
pertama, kita establish dulu koneksi antara dua komputer/laptop. Persyaratannya
kedua komputer/laptop yang kita pakai memiliki interface wifi untuk koneksi
wireless network. Jangan lupa untuk menghidupkan wifi-nya karena dalam beberapa
laptop, wifi ini tidak secara otomatis hidup ketika komputer/laptop dihidupkan.
Dalam laptop
yang hendak dipakai untuk melakukan koneksi dial-up, kita buka Control Panel,
lalu pilih View by: Large icons, kemudian scroll down sampai kita menemukan
icon Network and Sharing Center, seperti terlihat dalam gambar berikut ini:
Kebetulan
sebelumnya saya sudah establish dial-up connection menggunakan modem yang
terpasang secara internal di HP Sony Ericsson K618i, sehingga saya menamai
koneksi ini dengan K618i. Gambar berikut ini menampilkan network apa saja yang
sudah terhubung ke laptop saya, dengan highlight pada koneksi K618i.
Klik pada
menu “Manage wireless networks” (saya beri kotak), lalu akan tampil sebuah
screen yang menampilkan semua wireless connection yang selama ini sudah kita
konfigurasi. Jika belum melakukan konfigurasi apa pun berarti akan kosong.
Gambar berikut ini menampilkan screen tersebut dalam laptop saya.
Klik pada
button “Add” (button yang saya beri kotak) untuk menambahkan koneksi baru.
Screen berikut ini akan ditampilkan setelah kita klik tombol Add.
Kemudian pilih option kedua: “Create an ad hoc network” (bagian yang saya
beri kotak). Setelah itu kita akan mengikuti wizard “Manually connect to a
wireless network”. Langkah yang penting dalam wizard tersebut terlihat dalam
gambar berikut ini.
Dalam screen
tersebut kita memberi nama network kita, dalam demo ini saya beri nama “My Home
Wireless”. Kemudian kita ubah Security Type ke WEP untuk memudahkan pemilihan
Security Key, yang dalam gambar di atas saya isi dengan 12345. Security Key ini
nantinya harus diketahui oleh komputer yang akan melakukan koneksi ke “My Home
Wireless”. Langkah berikutnya kita akan dikasih kesempatan untuk meng-klik
tombol “Turn on internet connection sharing”. Dengan meng-klik tombol tersebut
berarti koneksi dial-up yang terdapat dalam laptop kita akan di sharing dan
bisa dipakai oleh komputer-komputer lain yang terhubung ke “My Home Wireless”.
OK, kita
selesai melakukan setup di komputer “server”. Sekarang kita ke langkah dua
yaitu melakukan koneksi dari komputer “client”. Komputer client yang dimaksud
di sini adalah komputer-komputer yang akan terhubung ke “My Home Network”
Pindah ke
komputer/laptop client, lalu perhatikan Notification Area, dalam taskbar
sebelah kanan. Klik pada icon Network, sehingga muncul notification seperti
terlihat dalam gambar berikut ini. “My Home Network” akan ditampilkan sebagai
salah satu wireless network yang tersedia untuk di-connect.
Klik “My Home Wireless”, lalu klik tombol Connect yang muncul di bawahnya.
Kemudian akan muncul dialog box di bawah ini yang menanyakan security key.
Sebelumnya kita sudah menentukan security key-nya dalam langkah di atas, yaitu
12345. Masukan saja security key tersebut dalam text box yang disediakan, lalu
klik tombol OK. Sesaat kemudian Windows akan meng-establish koneksi antara dua
komputer menggunakan jaringan “My Home Wireless”.
Setelah koneksi sukses di-establish, sekarang tiba saatnya kita test. Untuk
melakukan test, coba buka Internet Explorer pada kedua komputer/laptop, lalu
masukan sembarang URL. Dalam gambar berikut ini saya membuka bing dalam kedua
laptop yang terhubung dalam jaringan “My Home Wireless”, dan berhasil.
Dengan
demikian, kita sudah bisa menghubungkan dua komputer/laptop menggunakan
jaringan wireless dan sharing koneksi internet dial-up antara dua
komputer/laptop tersebut dengan cara yang sangat mudah di Windows 7 RC. Selamat
mencoba.
0 komentar:
Posting Komentar