Berikut 8
langkah praktis untuk mendepak virus yang mampu mengubah folder yang ada di
dalam USB flash disk menjadi shortcut tersebut:
1.
Nonaktifkan ‘System Restore’ untuk sementara selama proses pembersihan.
2. Putuskan komputer
yang akan dibersihkan dari jaringan.
3. Matikan
proses virus yang aktif di memori dengan menggunakan tools ‘Ice Sword’. Setelah
tools tersebut terinstal, pilih file yang mempunyai icon ‘Microsoft Visual
Basic Project’ kemudian klik ‘Terminate Process’. Silahkan download tools
tersebut di http://icesword.en.softonic.com/
4. Hapus
registri yang sudah dibuat oleh virus dengan cara:
-. Klik menu [Start]-. Klik [Run]
-. Ketik REGEDIT.exe, kemudian klik tombol [OK]
-. Pada aplikasi Registry Editor, telusuri key [HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Run]
-. Kemudian hapus key yang mempunyai data [C:\Document and Settings\%user%].
5. Disable
autoplay/autorun Windows. Copy script di bawah ini pada program notepad
kemudian simpan dengan nama REPAIR.INF, install file tersebut dengan cara: Klik
kanan REPAIR.INF –> INSTALL
[Version]
Signature=”$Chicago$”
Provider=Vaksincom
[DefaultInstall]
AddReg=UnhookRegKey
DelReg=del
[UnhookRegKey]
HKLM,
Software\CLASSES\batfile\shell\open\command,,,”"”%1″” %*”
HKLM,
Software\CLASSES\comfile\shell\open\command,,,”"”%1″” %*”
HKLM,
Software\CLASSES\exefile\shell\open\command,,,”"”%1″” %*”
HKLM,
Software\CLASSES\piffile\shell\open\command,,,”"”%1″” %*”
HKLM,
Software\CLASSES\regfile\shell\open\command,,,”regedit.exe “%1″”
HKLM,
Software\CLASSES\scrfile\shell\open\command,,,”"”%1″” %*”
HKCU,
Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer,
NoDriveTypeAutoRun,0x000000ff,255
HKLM,
SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\policies\Explorer, NoDriveTypeAutoRun,0x000000ff,255
6. Hapus
File induk dan file duplikat yang dibuat oleh virus termasuk di flash disk.
Untuk mempercepat proses pencarian, Anda dapat menggunakan fungsi ‘Search’.
Sebelum melakukan pencarian sebaiknya tampilkan semua file yang tersembunyi
dengan mengubah pada setting Folder Options.
Jangan
sampai terjadi kesalahan pada saat menghapus file induk maupun file duplikat
yang telah dibuat oleh virus. Lalu hapus file induk virus yang mempunyai
ciri-ciri:
-. Icon
‘Microsoft Visual Basic Project’.
-. Ukuran File 128 KB (untuk varian lain akan mempunyai ukuran yang bervariasi).
-. Ekstesi file ‘.EXE’ atau ‘.SCR’.
-. Type file ‘Application’ atau ‘Screen Saver’.
-. Ukuran File 128 KB (untuk varian lain akan mempunyai ukuran yang bervariasi).
-. Ekstesi file ‘.EXE’ atau ‘.SCR’.
-. Type file ‘Application’ atau ‘Screen Saver’.
Kemudian
hapus File duplikat shortcut yang mempunyai ciri-ciri:
>. Icon
Folder atau icon
>. Ekstensi .LNK
>. Type File ‘Shortcut’
>. Ukuran file 1 KB
>. Ekstensi .LNK
>. Type File ‘Shortcut’
>. Ukuran file 1 KB
Hapus juga
file yang .DLL (contoh: ert.dll) dan file Autorun.inf di flash disk atau folder
yang di-share. Sementara untuk menghindari virus tersebut aktif kembali, hapus
file induk yang mempunyai ekstensi EXE atau SCR terlebih dahulu baru kemudian
hapus file Shortcut (.LNK).
7. Tampilkan
kembali folder yang telah disembunyikan oleh virus. Untuk mempercepat proses
tersebut, silahkan download tools UnHide File and Folder di
http://www.flashshare.com/bfu/download.html.
Setelah
diinstall, pilih direktori [C:\Documents and settings] dan folder yang ada di
flash disk dengan cara menggeser ke kolom yang sudah tersedia. Pada menu
[Attributes] kosongkan semua pilihan yang ada, kemudian klik tombol [Change
Attributes].
8. Install
security patch ‘Microsoft Windows Shell shortcut handling remote code execution
vulnerability-MS10-046′. Silakan download security patch tersebut di
http://www.microsoft.com/technet/security/Bulletin/MS10-046.mspx
Seperti
biasa, untuk pembersihan secara optimal dan menecegah infeksi ulang, sebaiknya
install dan scan dengan antivirus yang up-to-date dan sudah dapat mendeteksi
virus ini dengan baik.
Original
source: vaksin[dot]com & detikinet[dot]com
CARA 2 MENGHAPUS VIRUS SHORTCUT:
Ciri-ciri virus shortcut :
Pertama-tama,
setelah menginfeksi komputer, dia akan membuat file induk database.mdb di My Documents
Yang kedua
adalah virus tersebut akan membuat file autorun.inf di setiap drive harddisk, flash disk, dan folder tanpa kecuali.
Yang ketiga
adalah dia akan membuat file Thumb.db (hati-hati, perhatikan bahwa file ini tanpa huruf s
sedangkan thumbnail cache yang asli di komputer memiliki tambahan huruf s alias
thumbs.db) di setiap folder
Untuk
memancing korban, dia akan membuat file Microsoft.lnk dan New Harry Potter and….lnk di setiap folder yang jika
dieksekusi akan langsung mengaktifkan virus tersebut.
Seperti
halnya virus-virus lokal lainnya, dia akan membuat duplikat setiap folder namun
kali ini bukan dengan ekstensi .exe melainkan extensi
.ink alias shortcut.
Pada task
manager terdapat proses services wscript.exe yang sedang berjalan. Dalam kondisi normal, tidak ada
proses seperti ini.
Langkah-langkah menghapus virus shortcut :
1. Matikan
System Restore. Sejak dulu saya selalu mematikan system restore segera setelah
proses instalasi windows. Untuk keperluan backup dan imaging system, saya lebih
memilih menggunakan third party seperti acronis ataupun Norton Ghost (baca dan dowload : Norton Ghost 15.0.0.35659 (2010) Full Serial Crack)
2. Matikan
proses virus wsrcipt.exe
(C:\WINDOWS\System32\wscript.exe)
Bisa
menggunakan Process Explorer atau misc. tool pada HijackThis (baca dan download : HijackThis
2.0.2 ).
3. Hapus
file virus database.mdb
di My Documents..
4. Hapus
file duplikat virus..
Untuk proses
penghapusan, anda bisa menggunakan fasilitas search pada Windows.. Pada “More
advanced options”, pastikan option “Search system folders” dan “Search hidden
files and folders” keduanya telah dicentang.
Search file
dengan nama autorun.inf ukurannya 8 KB
Search file
dengan nama Thumb.db ukurannya 8 KB
Search file
dengan ekstensi .lnk.lnk ukurannya 1 KB
Hapus semua
file yang ditemukan..
Untuk lebih
memudahkan proses pencarian yang sekaligus menghapus file yang ditemukan, anda
bisa menggunakan software UTool, sebuah freeware yang dapat anda download
secara gratis. Program ini akan secara otomatis mencari dan kemudian menghapus
file-file yang diinginkan (lihat gambar).
5. Hapus
registry Autorun yang dibuat virus dengan menggunakan HijackThis..
Cari di
bagian HKCU\..\Run: yang berhubungan dengan file database.mdb (pada gambar
namun file database.mdb udah saya hapus)
regedit_run
Untuk lebih
memantabkan proses pencegahan dan melindungi komputer kita dari serangan virus
lokal yang sangat memusingkan ini, anda dapat melakukan hal-hal berikut:
1. Setelah
proses instalasi windows, segera matikan system restore.
2. Install
software third party misal Tweak UI atau Magic Tweak untuk mendisable autorun
dan mencegah teraktivasinya file-file .inf. Mungkin pada Windows XP
Professional, proses menon-aktifkan autorun bisa dilakukan dengan mudah, namun
pada versi Win XP Home, anda memerlukan software ini. Tambahan informasi,
program MagicTweak selain berfungsi menon-aktifkan autorn dapat juga digunakan
untuk mencegah dijalankannya file-file .inf File autorun.inf yang biasanya
merupakan awal dari berjangkitnya virus akan secara otomatis diubah menjadi
murni file txt alias notepad oleh program ini dan dia tidak lagi bisa
dieksekusi. Ini sangat membantu jika memang secara tidak sengaja kita
mengaktifkan atau mengeksekusi autorun.inf meski proses autorun sudah didisable
untuk semua drive (termasuk flash disk).
3. Setelah
semua proses instalasi windows, driver, program, dan lain-lain telah selesai,
segera backup image system anda menggunakan software macam Acronis True Image atau Norton Ghost, sehingga jika
nanti ada masalah yang tidak dapat anda selesaikan dengan mudah, anda dapat
merestoreasi backup system tersebut.
4. Jika
perlu, instal juga Deep Freeze apabila komputer anda digunakan oleh banyak
orang, sehingga settingan komputer tidak akan berubah-ubah.
5. Update
info: Ciri-ciri virus terdapatnya virus shortcut pada flashdisk dapat diketahui
dengan perbedaan icon flashdisk tersebut yang biasanya berbentuk seperti icon
drive menjadi berubah seperti icon folder. Jika menemui icon seperti ini,
berarti dalam flashdisk tersebut terdapat virus. Gunakan explorer dan buka
flashdisk lewat explorer (jangan klik 2x dari my computer) dan hapus file
autorun dan file2 tersangka virus lainnya secara manual dengan menekan shift +
DEL (supaya tidak tersangkut di recycle bin). Rata-rata virus lokal dapat
dicegah dengan cara manual seperti ini asalkan OPSI DISABLE AUTORUN pada
windows dan/atau MagicTweak telah diaktifkan, dan juga OPSI DISABLE .INF FILE
pada MagicTweak telah diaktifkan.
Nah, itu
mungkin sedikit tips cara menghapus virus shortcut dan smoga komputer kamu
setelah hapus virus shortcut jadi bebas deh dari virus shortcut.
Original
source: maswafa[dot]blogger[dot]com
0 komentar:
Posting Komentar